Header

Showing posts with label Ketertiban. Show all posts
Showing posts with label Ketertiban. Show all posts

Thursday, July 5, 2012

Festival Karakter SDN 03 Rawasari

Setelah 6 bulan sekolah SDN 03 Rawasari mengimplementasikan program membangun karakter di sekolahnya, maka tiba saatnya puncak perayaan yang sudah dinanti-nantikan oleh para guru dan siswa SDN 03 Rawasari. Puncak perayaan yang bertajuk "Festival Karakter Ketertiban" ini dimeriahkan dengan berbagai games dan perlombaan yang berkaitan erat dengan pengaplikasian karakter ketertiban. Adapun tujuan dari diadakannya festival ini, selain untuk lebih menanamkan pada siswa tentang arti penting karakter ketertiban, juga untuk mengasah kreativitas siswa-siswa SDN 03 Rawasari.
Perlombaan yang diadakan antara lain : 
>> untuk kelas kecil (1-3 SD) : lomba mewarnai dan lomba story telling
>> untuk kelas besar (4-6 SD) : lomba yel-yel ketertiban dan lomba fashion show koran
>> lomba kelas paling tertib
>> penganugerahan siswa yang paling tertib di kelas
Perlombaan berlangsung dalam 2 babak, yaitu babak penyisihan dan babak final. Siswa terlihat antusias mempersiapkan dan mengikuti lomba-lomba yang diadakan atas kerjasama tim Adopt a School dan pihak sekolah SDN 03 Rawasari. Berikut beberapa dokumentasi berlangsungnya Festival Karakter Ketertiban :







Siswa antusias berpartisipasi dalam lomba mewarnai.







Salah satu peserta story telling dengan menggunakan boneka sebagai media peraganya, wow menarik...






Siswa kelas 4 - 6 terbukti sangat kreatif membuat yel-yel bertema karakter ketertiban







WOW.. luar biasa
Dari koran bekas bisa menghasilkan gaun yang indah.. Good job!!











Suasana sangat meriah, gelak tawa dan antusias siswa terasa di udara. Masing-masing kelas berupaya semaksimal mungkin untuk menjadi pemenang. Akhirnya setelah juri-juri yang terdiri dari kepala sekolah, tim AAS dan perwakilan orangtua siswa berunding di dapat hasil siswa kelas 5 sebagai pemenang yel-yel terbaik dan siswa kelas 6 sebagai pemenang fashion show koran.
Pengumuman pemenang lomba disambut dengan antusias, tidak hanya oleh pemenang, tapi seluruh siswa-siswi SDN 03 Rawasari

Di akhir acara, tim AAS berpesan agar siswa-siswa SDN 03 tetap mengaplikasikan karakter ketertiban, tidak hanya di sekolah namun dimana pun mereka berada, karena kebiasaan baik dimulai dari diri sendiri dan dimulai selagi dini.

Thursday, April 26, 2012

Training "Membangun Karakter Ketertiban"

Pendidikan Karakter adalah suatu usaha yang dilakukan secara sengaja, berencana, terarah dan berkesinanmbungan, tahap demi tahap sesuai dengan tingkat-tingkat perkembangan dan kemampuan anak untuk menanam dan mengembangkan nilai-nilai dasar kehidupan universal agar anak mempunyai pegangan untuk menjadi pribadi yang tangguh di masa yang akan datang.

Pentingnya program pendidikan karakter juga telah dirasakan oleh praktisi-praktisi pendidikan di Indonesia. Para pakar pendidikan lebih awal memberi peringatan perlunya pendidikan karakter di sekolah-sekolah. Peringatan tersebut disampaikan atas dasar kegalauan melihat realitas kehidupan yang terindikasi terjadinya degradasi moral. Merosotnya mental kolektif masyarakat berpengaruh terhadap jatuhnya wibawa sebagai bangsa di mata bangsa-bangsa lain.

Mengingat banyaknya terjadi penyimpangan-penyimpangan dalam karakter dan moral masyarakat di negara ini, maka pendidikan karakter memegang kendali penting untuk mengembalikan karakter dan moral masyarakat Indonesia di masa yang akan datang. Dengan adanya pendidikan karakter pada siswa-siswa sejak dari dini, diharapkan generasi penerus bangsa ini akan memiliki karakter-karakter yang positif yang pada akhirnya akan membangun negara Indonesia menjadi lebih baik lagi.


Mengingat pentingnya kebutuhan akan pendidikan karakter, terutama di sekolah negeri dimana latar belakang siswanya lebih beragam, maka sejak awal januari 2012 tim AAS bekerjasama dengan Kepala Sekolah dan guru-guru SDN 03 Rawasari bersepakat untuk memberikan program pendidikan karakter untuk siswa-siswa SDN 03 Rawasari. Adapun karakter yang diberikan untuk periode awal ini adalah karakter Ketertiban, yang dianggap merupakan landasan awal untuk siswa agar dapat hidup tertib, rapi dan sesuai dengan aturan yang berlaku. 


Ketertiban dapat diartikan sebagai 1. suatu kebiasaan  mengatur segala sesuatu secara rapi; 2. Kecenderungan melakukan segala sesuatu secara berurutan; 3. Kemampuan menyusun benda - benda secara harmonis; 4. Ketaatan terhadap hukum, peraturan atau disiplin. Berdasarkan pengertian tersebut maka Karakter Ketertiban untuk SDN 03 Rawasari dibagi dalam 3 tahapan besar yaitu :
1. Saya suka menjaga kebersihan dan kerapian diri dan lingkungan
2. Saya suka memakai barang sesuai kegunaannya
3. Saya suka mengembalikan barang ke tempatnya dengan rapi



Tepatnya pada tanggal 17-18 April 2012, diadakan Training "Membangun Karakter Ketertiban" bertempat di SDN 03 Rawasari. Training yang dihadiri oleh kepsek dan guru-guru SDN 03 Rawasari ini merupakan langkah awal dalam mengimplementasikan pendidikan karakter di sekolah. Dalam training ini, guru-guru dibekali akan pengetahuan tentang pentingnya pendidikan karakter dan pentingnya ketertiban dalam kehidupan sehari-hari. Dengan pemahaman akan hal tersebut, guru diharapkan dapat lebih terbeban dan antusias dalam mengimplementasikannya di kelas masing-masing. 

Agar lebih bersemangat dan antusias, guru-guru diajak bermain games interaktif terlebih dahulu. Dalam games ini, guru dituntut untuk konsentrasi memperagakan kata-kata yang disebutkan oleh tim training AAS

Guru mendengarkan dengan serius penjelasan yang diberikan trainer. Terjadi sharing interaktif antara guru dan tim AAS membahas karakter ketertiban dan implementasinya

Berdasarkan artikel serupa dari Jubilee School, cara terbaik dalam menanamkan pendidikan karakter adalah melalui penanaman pembiasaan yang dilakukan terus menerus dan berulang-ulang dalam lingkungan yang positif dan aman, sehingga anak mempunyai kebiasaan yang positif yang akan membentuk karakter yang baik dari anak. Pendidikan karakter dapat diintegrasikan dalam pembelajaran pada setiap mata pelajaran. Selain itu kegiatan ekstra kurikuler yang selama ini diselenggarakan sekolah juga dapat merupakan salah satu media yang potensial untuk pembinaan karakter. Oleh karena itu, program "Membangun Karakter Ketertiban" di SDN 03 Rawasari juga dilakukan dengan mengintegrasikannya dengan materi pembelajaran, dengan menggunakan beberapa metode pendekatan. Metode pendekatanannya antara lain melalui Puisi dan Lagu Ketertiban, Story Telling, Silent Reading, Games, dan SBK.

Berikut beberapa metode pendekatan yang tim AAS bagikan pada guru pada saat training :


Silent Reading
Dalam metode ini, guru diminta untuk membaca sebuah cerita, lalu mengambil inti sari dari cerita tersebut dan mengkaitkannya dengan karakter ketertiban. Agar lebih menarik, disediakan lembar refleksi berupa piramida buku untuk guru isi. Kegiatan ini dapat diintegrasikan dengan pelajaran Bahasa, Agama, PKN, dll




S B K
Dalam metode ini, guru membuat hiasan dekorasi kelas bertema tanggal ulang tahun. Kegiatan ini juga dikaitkan dengan ketertiban dalam kelas, bahkan dengan melakukan sesuatu sesuai susunan/urutan tertentu, akan memudahkan suatu pekerjaan (siswa bisa lebih mudah menghafal hari ulang tahun temannya)




Games "Body Beautiful"
Dalam permainan ini, guru diminta membuat gambar diri lalu menuliskan hal-hal yang bisa dilakukan oleh anggota tubuhnya. Hal ini dikaitkan dengan tahapan "saya suka menggunakan benda sesuai kegunaannya", bahwa akan lebih menguntungkan bila kita dapat menggunakan anggota tubuh kita sesuai fungsi, contoh : tangan untuk menulis, bukan memukul teman


Selanjutnya sebagai project follow up dari training ini, guru diminta untuk mengimplementasikannya di dalam kelas. Diharapkan setelah program ini berlangsung, terdapat perubahan positif pada karakter siswa-siswa SDN 03 Rawasari, terutama dalam karakter ketertiban. Nah sebelum berpisah, guru-guru SDN 03 Rawasari dan tim AAS berfoto bersama. Say cheesee....



Wednesday, April 25, 2012

SDN 03 Rawasari (Periode Jan-Maret 2012)

Program yang sudah berjalan :

No
Program
Peserta
1
Training “Membangun Karakter Ketertiban”
Kepsek dan Guru SDN 03 Rawasari
2
Sosialisasi Karakter Ketertiban Pada Siswa Kelas 1-6
Siswa dan Walikelas 1-6 SDN 03 Rawasari
3
Implementasi Program “Membangun Karakter Ketertiban” di Kelas 1-6
Guru-guru SDN 03 Rawasari
4
Teacher’s Meeting
Kepsek dan Guru SDN 03 Rawasari

Untuk periode kali ini, terdapat perubahan program untuk SDN 03 Rawasari, mengingat kebutuhan dari sekolah tersebut. Maka mulai Januari 2012, SDN 03 Rawasari mengikuti program "Membangun Karakter" . Karakter yang akan disosialisasikan pada siswa untuk periode Januari - Maret 2012 adalah Karakter Ketertiban. Program ini dilaksanakan untuk membantu guru dan siswanya dalam mengembangkan karakter untuk pengembangan diri baik di sekolah maupun di rumah. Diharapkan melalui program ini, akan terbentuk siswa-siswa yang tidak hanya baik secara akademis tapi juga mempunyai karakter yang baik

Di awal periode, guru-guru terlebih dahulu diberikan training mengenai pentingnya belajar karakter dan cara-cara pengimplementasiannya di kelas. Guru cukup antusias dengan program yang baru ini, namun masih agak kebingungan dalam pengimplementasiannya. Oleh karena itu, diadakan sosialisasi kepada siswa kelas 1-6 terlebih dahulu oleh tim AAS. Kegiatan dari sosialisasi ini berupa pengenalan siswa akan lagu dan puisi karakter ketertiban, story telling, silent reading, dan games dan SBK yang semuanya dikaitkan dengan karakter ketertiban. Berikut beberapa dokumentasi dari kegiatan sosialisasi siswa :





Siswa antusias memperagakan Lagu Ketertiban dengan gerakan-gerakan untuk memudahkan siswa makna dari karakter ketertiban





Siswa bersemangat memperagakan Puisi Ketertiban. "Bereskan barang berserak, rapi bersih ku simpan..... "
Selanjutnya, untuk memfollow up training dan sosialisasi dari tim AAS, guru-guru mengimplikasikan kegiatan-kegiatan tersebut dalam kegiatan belajar mengajar. Agar lebih menarik, ada lembar-lembar refleksi yang tim AAS sediakan dalam bentuk yang beragam dan berwarna-warni. Jadi setelah melakukan kegiatan, siswa bisa lebih lagi memahami pentingnya karakter ketertiban melalui kegiatan refleksi ini. Berikut beberapa dokumentasi kegiatan implementasi program pembangunan karakter di kelas:





Guru dan siswa bersama-sama mengerjakan SBK karakter ketertiban











Kegiatan silent reading. Dalam kegiatan ini siswa diberikan waktu untuk membaca sebuah buku/cerita berdasarkan karakter ketertiban. Setelah itu siswa diminta untuk mengisi lembar refleksi yang berupa ulat bulu buku






Ulat bulu buku dan hasil karya siswa. Semakin panjang ulatnya, semakin banyak buku yang sudah dibaca siswa-siswa SDN 03 Rawasari. Bravo..!!






Seperti halnya program-program sebelumnya, maka diakhir periode diadakan Teacher's meeting, dimana para guru dapat saling sharing tentang kegiatan-kegiatan yang telah mereka lakukan, berikut dengan pencapaian dan kendala dalam pelaksanaan program tersebut di kelas. Dalam pertemuan ini juga, kepala sekolah, guru-guru dan tim AAS saling mengevaluasi dan mencari solusi untuk menyelesaikan kendala-kendala yang menjadi rintangan dalam pelaksanaan program ini, sehingga program membangun karakter yang berikutnya bisa lebih optimal lagi. Tetap bersemangat guru-guru SDN 03 Rawasari...

"Mengetahui saja tidak cukup, kita harus menerapkan. Kemauan saja tidak cukup, kita harus melakukan" 
(Johann Wolfgang Von Goethe)

Friday, March 30, 2012

SDN 06 Pasir Jambak (Periode Feb 2011 - Jan 2012)

Program yang sudah berjalan
No
Program
Peserta
1
Training “Asyiknya Membaca Membangun Karakter Ketertiban”
Guru SDN 06 Pasir Jambak
2
Implementasi Program “Asyiknya Membaca Membangun Karakter Ketertiban”
Guru SDN 06 Pasir Jambak
3
Training “Asyiknya Membaca Membangun Karakter Tanggung Jawab”
Guru SDN 06 Pasir Jambak
4
Implementasi Program “Asyiknya Membaca Membangun Karakter Tanggung Jawab.”
Guru SDN 06 Pasir Jambak
5
Training “Asyiknya Membaca Membangun Karakter Ketaatan”
Guru SDN 06 Pasir Jambak
6
Implementasi Program “Asyiknya Membaca Membangun Karakter Ketaatan”
Guru SDN 06 Pasir Jambak
7
Program “Anak Unggul Indonesia”
Gesti
8
Implementasi Program “Anak Unggul Indonesia.”
Gesti

Di awal tahun 2011, program untuk SDN 06, Pasir Jambak – Padang mulai dirancang. Pada bulan Februari, program “Asyiknya Membaca Membangun Karakter Ketertiban” dimulai. Bulan Februari, tepatnya 14-18 Februari training pertama dimulai bersamaan dengan acara Dokter Kecil persembahan dari Japfa Comfeed. Program ini mengedepankan kebiasaan membaca untuk membangun karakter yang baik, yaitu karakter ketertiban. Media yang digunakan adalah buku cerita mengenai karakter.
Opening Program "Character Building" dan Training Dokter Kecil di SDN 06 Pasir Jambak - Padang


Pada tanggal 5-7 April 2011, visiting kedua diadakan menandai dimulainya program karakter yang kedua, yaitu Karakter Tanggung Jawab. Kegiatan yang berlangsung seputar training guru, sosialisasi program kepada siswa dan pemberian reward untuk guru-guru.

Visiting ketiga pada tanggal 20-22 Juni 2011, diselenggarakan Festival Karakter, agenda kegiatan adalah perlombaan menghias poster, lomba membuat poster, lomba story telling, lomba kelas tertertib, dan apresiasi guru.
 
Dokumentasi Visiting 2 dan 3 : Karakter Tanggung Jawab danApresiasi Untuk Guru dan Siswa




Visiting ke 4 pada tanggal 12-14 September 2011, karakter ketiga yaitu Karakter Ketaatan. Agenda kegiatan yang berlangsung di sana antara lain, parent’s meeting yang dihadiri lebih dari 100 orang tua siswa, training guru program karakter Ketaatan dan sosialisasi program Karakter Ketaatan
























Selain itu pada saat yang bersamaan, Meek Foundation bekerja sama dengan Master's Hand Foundation juga mengadakan after school program bertajuk "Anak Unggul Indonesia". Melalui kegiatan setelah pulang sekolah ini, siswa diharapkan dapat belajar skill-skill baru baik yang sifatnya akademis maupun yang non akademis

Kegiatan Program "Anak Unggul Indonesia"

Visiting kelima program karakter tema keempat, Kepedulian dan program Anak Unggul Indonesia periode kedua dan ketiga. Agenda kegiatan berupa sosialisasi Program karakter Kepedulian kepada siswa, training guru untuk program karakter kepedulian, sosialisasi program Anak Unggul Indonesia periode baru, dan pemberian laptop untuk After School Program.

Dokumentasi Kegiatan Program Karakter Kepedulian

Dokumentasi Kegiatan Program "Anak Unggul Indonesia"
Demikian program Adopt a School periode Februari 2011 - Januari 2012 untuk SDN 06 Pasir Jambak. Kiranya semua pencapaian yang telah didapatkan bisa terus ditingkatkan sehingga SDN 06 Pasir Jambak dapat menghasilkan siswa-siswa yang unggul dengan karakter yang luar biasa