Header

Thursday, July 21, 2011

Wajah Pendidikan Indonesia

Berikut adalah beberapa statistik mengenai pendidikan Indonesia saat ini :

  • Lebih dari 58% persen guru Indonesia belum menyelesaikan S1. (Kompas, 21 Oktober 2008).
  • Banyak sekolah yang terancam ditutup karena dianggap kurang berkualitas. (contoh di Jakarta ada 10 sekolah swasta terancam ditutup karena seluruh siswanya gagal UN)  (Kompas, April 2010).
  • Daya saing pendidikan Indonesia berada pada urutan 53 dari 55 negara yang disurvey. (survey World Competitiveness Year Book, tahun 2007)
  • Kualitas pendidikan di Indonesia berada pada urutan ke 12 dari 12 negara di Asia (Survey dari Political and Economic Risk Consultant (PERC) tahun 2006).
  • Kualitas SDM Indonesia berada pada urutan 109 dari 174 negara, jauh dibandingkan dengan negara tetangga Singapura (24), Malaysia (61),Thailand (76) dan Philipina (77) (program pembangunan PBB (UNDP), tahun 2000)
  • Kemampuan membaca siswa SD Indonesia berada pada urutan ke-38 dari 39 negara peserta studi. (hasil studi kemampuan membaca oleh International Educational Achievement (IEA))
Sungguh sangat amat disayangkan, negara dengan sumber daya alam yang sedemikian banyaknya, tidak mempunyai sumber daya manusia yang mampu mengolahnya dengan baik. 
Namun melihat progress dunia pendidikan yang sedemikian lambannya, rasanya wajar jika ingin menyerah. 

Tapi berjalan lamban, lebih baik daripada tidak bergerak sama sekali. Ibarat bayi yang sedang dalam masa pertumbuhan, pendidikan di Indonesia sedang bertumbuh untuk menjadi lebih baik lagi. Namun dalam proses pertumbuh-kembangannya, perlu ada dukungan, perlu ada pengajaran, perlu ada petunjuk, perlu ada bantuan, yang nantinya akan mengarahkan ke pertumbuhan yang bagaimana yang akan dialami wajah pendidikan negeri ini.

Kita sebagai generasi penerus bangsa, punya 2 pilihan. Menyerah?? atau Berusaha lagi??

Kami memutuskan untuk bangkit dan berusaha lagi. Ini janji kami. Bagaimana dengan Anda??